
Dachshund: Anjing Sosis yang Penuh Pesona dan Kepribadian Besar – Dachshund, yang sering disebut sebagai anjing sosis karena tubuhnya yang panjang dan kaki pendek, merupakan salah satu ras anjing paling ikonik di dunia. Di balik bentuk tubuhnya yang unik, tersimpan sejarah panjang, kepribadian kuat, dan energi yang luar biasa. Ras ini berasal dari Jerman dan dikembangkan sejak abad ke-15 untuk berburu hewan pengerat dan luak (badger). Kata “Dachshund” sendiri berasal dari bahasa Jerman — “Dachs” berarti luak dan “Hund” berarti anjing, sehingga secara harfiah berarti “anjing pemburu luak.”
Dachshund diciptakan dengan tubuh panjang agar bisa masuk ke liang tanah saat berburu, sementara kakinya yang pendek dan kuat membuatnya mudah menggali. Meskipun ukurannya kecil, semangat juangnya besar, menjadikannya anjing yang pemberani, cerdas, dan penuh rasa ingin tahu.
Ras ini memiliki tiga jenis bulu utama: halus (short-haired), panjang (long-haired), dan kawat (wire-haired). Setiap jenis bulu memiliki karakteristik dan perawatan yang berbeda, namun semuanya tetap menampilkan ciri khas tubuh panjang dan dada yang dalam. Warna bulunya bervariasi, mulai dari cokelat kemerahan, hitam dengan cokelat, hingga pola dapple atau brindle yang menarik.
Selain versi standar, Dachshund juga memiliki ukuran miniatur, yang dikembangkan untuk berburu kelinci atau hewan kecil. Ukuran miniatur ini membuat mereka semakin populer sebagai hewan peliharaan rumah karena lebih mudah dirawat di lingkungan perkotaan.
Namun, yang membuat Dachshund benar-benar menarik bukan hanya bentuk tubuhnya, melainkan kepribadian besar di dalam tubuh kecilnya. Mereka adalah anjing yang sangat percaya diri, penuh semangat, dan kadang keras kepala — kombinasi yang membuat mereka menawan sekaligus menantang untuk dilatih.
Kepribadian, Perawatan, dan Gaya Hidup Dachshund
1. Karakter yang Unik dan Penuh Keberanian
Dachshund sering disebut sebagai anjing kecil dengan jiwa besar. Mereka memiliki naluri berburu yang kuat, membuat mereka waspada terhadap suara dan gerakan di sekitar. Sifatnya yang penuh percaya diri sering kali membuatnya terlihat seperti “bos kecil” di rumah. Mereka juga cerdas dan suka tantangan, namun kadang menunjukkan sifat keras kepala yang khas.
Meski begitu, Dachshund sangat setia pada pemiliknya. Mereka cepat membentuk ikatan emosional yang kuat, terutama dengan satu orang yang dianggap sebagai “pemimpin.” Hal ini membuat mereka bisa menjadi protektif terhadap keluarganya, bahkan tidak segan menggonggong untuk memberi peringatan terhadap hal-hal asing.
Mereka juga dikenal sebagai anjing yang ceria dan suka bermain. Namun, karena tubuhnya yang panjang dan punggung yang sensitif, pemilik perlu memastikan permainan tidak terlalu kasar atau melibatkan banyak lompatan. Aktivitas seperti fetch ringan, jalan santai, atau permainan penciuman (nose work) sangat cocok bagi Dachshund.
2. Kebutuhan Perawatan Harian dan Kebersihan
Perawatan Dachshund cukup bergantung pada jenis bulunya:
- Dachshund berbulu halus mudah dirawat. Cukup disikat seminggu sekali untuk menghilangkan bulu rontok.
- Dachshund berbulu panjang perlu disisir setiap hari untuk mencegah kusut, terutama di area telinga, dada, dan perut.
- Dachshund berbulu kawat memiliki lapisan bulu ganda yang perlu stripping atau pemangkasan rutin agar tetap sehat.
Selain itu, kebersihan telinga penting dijaga, karena bentuk telinga yang terkulai bisa membuat area dalam lembap dan rentan infeksi. Gigi juga perlu dibersihkan secara rutin karena ras kecil cenderung mengalami masalah gigi jika tidak dirawat.
3. Nutrisi dan Pola Makan yang Tepat
Dachshund memiliki metabolisme cepat, tetapi karena tubuhnya kecil, porsi makan perlu dijaga dengan ketat. Kelebihan berat badan bisa berakibat fatal bagi punggungnya. Disarankan memberi makanan berkualitas tinggi yang kaya protein namun rendah lemak.
Porsi makan yang ideal untuk Dachshund dewasa biasanya dibagi menjadi dua kali sehari, agar pencernaan tetap seimbang. Hindari memberi sisa makanan manusia, terutama yang mengandung garam, gula, atau bahan berbahaya seperti cokelat dan bawang.
Air bersih harus selalu tersedia, terutama jika anjing aktif bermain atau berolahraga di luar ruangan.
4. Aktivitas Fisik dan Mental yang Seimbang
Meskipun tubuhnya kecil, Dachshund memiliki energi tinggi dan perlu olahraga rutin. Jalan kaki 30 menit setiap hari sudah cukup untuk menjaga kebugaran dan menghindari obesitas.
Latihan mental juga penting karena mereka cepat bosan. Permainan seperti puzzle feeder, hide and seek, atau melatih trik sederhana bisa menjaga otak mereka tetap aktif.
Namun, pemilik perlu berhati-hati agar anjing ini tidak melompat dari sofa, tangga, atau tempat tinggi. Struktur tulang belakangnya rentan terhadap cedera, terutama penyakit cakram intervertebral (Intervertebral Disc Disease / IVDD). Gunakan tangga kecil atau ramp untuk membantu mereka naik-turun tempat tidur dengan aman.
5. Pelatihan dan Sosialisasi Sejak Dini
Dachshund terkenal cerdas tapi keras kepala. Karena itu, pelatihan harus dimulai sejak usia muda dengan metode positif dan konsisten. Beri pujian, camilan kecil, dan nada suara lembut setiap kali mereka melakukan hal benar. Hindari hukuman keras karena bisa membuat mereka takut dan defensif.
Sosialisasi sejak dini juga sangat penting. Ajak mereka berkenalan dengan berbagai orang, hewan, dan situasi agar tidak mudah gugup atau agresif. Dengan pembiasaan yang tepat, Dachshund bisa menjadi anjing keluarga yang ramah dan penuh kasih sayang.
6. Kesehatan dan Umur Panjang
Secara umum, Dachshund adalah ras yang sehat dan bisa hidup antara 12–16 tahun. Namun, mereka memiliki beberapa masalah kesehatan bawaan yang perlu diperhatikan:
- Penyakit tulang belakang (IVDD): Sangat umum karena bentuk tubuh panjang.
- Masalah gigi dan gusi: Terjadi pada anjing kecil jika tidak dibersihkan secara rutin.
- Obesitas: Salah satu penyebab utama berbagai gangguan fisik, termasuk nyeri sendi.
- Gangguan mata seperti katarak atau PRA (Progressive Retinal Atrophy).
Pemeriksaan rutin ke dokter hewan minimal dua kali setahun sangat disarankan untuk memantau kondisi tubuh dan mencegah masalah lebih awal.
Kesimpulan
Dachshund bukan hanya anjing dengan bentuk tubuh lucu, tetapi juga hewan peliharaan dengan kepribadian luar biasa besar. Mereka pemberani, setia, dan penuh semangat hidup, menjadikannya sahabat sempurna bagi keluarga yang aktif dan penuh kasih.
Meski kecil, mereka memiliki jiwa pemburu sejati yang tangguh dan keberanian luar biasa. Namun, pemilik perlu memberikan perhatian khusus pada kesehatan tulang belakang, berat badan, dan perawatan rutin agar Dachshund tetap sehat dan bahagia.
Dengan perawatan yang tepat, Dachshund tidak hanya akan menjadi hewan peliharaan — tetapi juga teman sejati yang mengisi rumah dengan tawa, cinta, dan keceriaan selama bertahun-tahun.
Mereka mungkin kecil dalam ukuran, tetapi besar dalam pesona — dan itulah mengapa dunia jatuh cinta pada anjing sosis ini.